GUDATAnews.com,
Bengkulu - Mengapa
menikah kalau tidak cocok? Itu barangkali pertanyaan yang muncul. Sebab zaman
kini sebelum menuju ke pelaminan pasti ada proses. Minimal ta'aruf. Ada yang
tunangan dan ada juga yang tukar cincin sebelum ke jenjang pernikahan.
Ketahuilah bahwa kadang pernikahan bagaikan membuka sebuah
kotak permen, yang ketika dibuka, ternyata ada sebagian permen yang retak di
antara tumpukan permen berbentuk indah atau ada permen yang ternyata asam di
antara permen yang manis. Intinya, ada banyak hal yang baru kita ketahui
setelah menikah. Misalnya sifat dan kebiasaan pasangan kita atau keluarganya.
Sebelum menikah pihak keluarga terlihat santun dan bijaksana,
tetapi setelah menikah semua mau mengatur. Kadang itu muncul dari pihak
laki-laki, dan ada kalanya dari pihak perempuan. Tentu menimbulkan
ketidaknyamanan yang akhirnya lebih memilih terpisah. Oleh karena itu bila
orang tua sudah ikhlas menikahkan anaknya biarkanlah mereka berdikari atau
mandiri.
Pagar Dewa, 10092022
Salam UJH. (Red)