Liza
Anna Afi, Guru Kelas I B SD Fatma Kenanga Islamic Character School Kota
Bengkulu. (Foto: Dokumen)GUDATAnews.com, Kota Bengkulu – ‘’Selagi hidup
saya tidak takut kegagalan. Bila kita mau belajar dari kegagalan maka
kita dapat melakukan perbaikan demi masa depan yang lebih baik,’’ tegas Liza
Anna Afi, Guru Kelas I B SD Fatma Kenanga Islamic Character School Kota Bengkulu.
Bu Liza, Sarjana (S-1) Jurusan PGMI lulusan Fakultas Tarbiyah
dan Tadris IAIN Bengkulu ini berpendapat, profesi guru merupakan pintu
rejekinya dan Alhamdulillah ia resmi mengabdi di SD Fatma Kenanga Kota Bengkulu
sejak 1 Juli 2021.
Anak bungsu dar 3 bersaudara dari pasangan Sabar Iman dan
Parmisih yang gemar fotografi serta bermain musik ini mengaku, ia suka di
lingkungan kerjanya karena guru-gurunya menyenangkan sehingga ia pun berencana
melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi.
Apalagi penyuka menu nasi padang dan senang akan warna kuning
ini juga telah terlatih menjadi sosok yang semangat dan kreatif. Buktinya,
sejak tahun 2010 telah merintis produk jahe instan bersama ibunya. Keduanya
telah mengikuti pameran tingkat nasional di Jakarta.
Selain itu, Bu Guru berusia 24 tahun yang aktif sebagai anggota
Gerakan Pramuka saat kuliah ini, pernah mengikuti kegiatan Islamic Creativity
Scout se Sumatera Bagian Selatan dengan menampilkan tari kreasi saat upacara
pembukaan.
Warga Desa Sari Mulyo Kabupaten Seluma yang pernah meraih juara
3 Lomba Solo Song Dekan Cup dan juga ingin menjadi dosen ini merupakan alumni
TK PTPN 7 Persero Sukaraja, SD 140 Seluma, SMP 7 Seluma dan MAN 2 Kota
Bengkulu. (Mitradi HFA)
