Rofilah Raih Medali
Perunggu Kompetisi Sains Nasional 2021. (Foto: Dokumen)
GUDATAnews.com, Kota
Bengkulu - Terkadang
sebagai orang tua, tak tega rasanya melihat putri pertama kami yang memiliki
nama lengkap Rofilah Syifa Fadilatul Fitriyah ini kelelahan. Tertidur setelah
Shalat Magrib bukan hal asing lagi. Belum lagi sulung dari dua bersaudara ini
juga ikut serta dalam Kompetisi Sains Ruangguru (KSR) yang waktu pelaksanaannya
hampir sama dengan KSN, begitu pun dengan jadwal PTS (Penilaian Tengah Semester)
atau dulu istilahnya Mid Semester.
Dilema sempat terjadi, antara KSN, KSR atau sekolah, mana
yang harus diutamakan oleh seorang Rofilah yang bercita-cita ingin menjadi
seorang guru?
Dalam situasi seperti itu, support dari orang-orang terdekat
sangat dibutuhkan. Saya sampaikan kepada cewek yang sejak usia 3 bulan mulai
dibiasakan berhijab ini, apapun hasilnya itu adalah yang terbaik dari Allah SWT.
Akhirnya diputuskan untuk tetap menjalankan ketiganya, baik
KSN, KSR, dan Sekolah, tanpa harus merelakan salah satunya. Alhamdulillah
kembali kami panjatkan kala mendapat kabar ananda lolos ke National Round dalam
Kompetisi Sains yang diadakan oleh Ruangguru.
Kendati ada beberapa mata pelajaran PTS yang harus ikut
susulan karena waktunya bertepatan dengan National Round KSR. Semua tetap
dijalankan dengan penuh tanggung jawab. Dan di National Round KSR ini, ananda
Rofilah belum berkesempatan membawa medali.
Tapi beruntungnya, ia diberi kesempatan untuk mengikuti salah
satu sistem pembelajaran Ruangguru, yakni Brain Academy Online (BAO) selama 1
bulan dengan jadwal belajar 3 kali seminggu dengan durasi belajar 1,5 jam dalam
sekali pertemuan.
Setelah KSR terlewati, cewek yang ingin melanjutkan sekolah
ke Pondok Pesantren setelah lulus SMP nanti, kembali fokus ke KSN, dan juga mengikuti
ujian susulan PTS. Di Tingkat Provinsi,
Alhamdulillah, SMP Negeri 4 Bengkulu berhasil meloloskan satu nama untuk melaju
ke Tingkat Nasional, yaitu ananda Rofilah ini sendiri.
Ucapan selamat dan doa membanjiri media sosialnya, mulai dari
komentar para guru di postingan IG SMP Negeri 4 Bengkulu, WAG wali murid kelas
9.1, dan juga WAG kelas Rofilah, semua mendoakan semoga ananda Rofilah bisa
sukses di Tingkat Nasional.
Sebelum final berlangsung, diadakan upacara pembukaan KSN
secara online melalui zoom meeting. Di Tingkat Nasional Bidang IPS, Provinsi
Bengkulu diwakili oleh 6 orang, 2 orang dari Kota Bengkulu, 1 orang dari Bengkulu Utara, 1 orang dari Rejang
Lebong, dan 2 orang dari Lebong.
Final KSN tingkat Nasional cukup ketat peraturannya. Semua
harus terlihat jelas pada saat mengerjakan soal. Pengawasan dilakukan melalui
zoom meeting. Jadi setiap peserta harus menyediakan 2 device (perangkat), 1 untuk
zoom, dan 1 lagi untuk mengerjakan soal. (Bagian
2 bersambung/ Junni2406)