GUDATAnews.com, Banten – Ratusan paket sedekah sembako
dibagikan dalam agenda Panjang Mulud di Peringatan Hari Lahir Nabi Muhammad SAW
pada Minggu 31 Oktober 2021.
Berdasarkan informasi Tim Redaksi GUDATAnews.com Biro Banten, Benny Arianovita, sedikitnya 600 paket sembako dibagikan kepada warga tidak mampu di lingkungan Komplek Taman Mutiara Indah RW 017 Kelurahan Kaligandu Kecamatan Serang. Kota Serang Provinsi Banten.
‘’Niatnya shodaqoh jariyah karena Allah SWT, berbahagia, dan
berbagi kebaikan di Bulan Kelahiran Baginda Nabi Muhammad SAW,’’ kata Ketua
Dewan Kemakmuran Masjid An Nur, Ustadz Muthorif didampingi Ketua FKM Mushola Al
Muhajirin, Ustadz Yakud, dan Ketua Panitia Panjang Mulud, Jayadi kepada
GUDATAnews.com.
Ia menjelaskan, agenda Panjang Mulud merupakan suatu tradisi
masyarakat Serang Provinsi Banten sebagai ungkapan rasa syukur atas peringatan
Hari Lahir Baginda Nabi Muhammad SAW.
‘’Kegiatan sedekah masyarakat Komplek Taman Mutiara Indah RW 017 dilakukan dengan cara berbagi rejeki berupa sembako dan barang lainnya untuk masyarakat yang membutuhkannya,’’ ujarnya.
Ia menambahkan, adapun sembako dan barang yang disedekahkan antara lain beras, minyak goreng, mie instan, makanan siap saji, peralatan rumah tangga seperti kipas angin, payung, baju dan lain-lain.
‘’Uniknya semua barang dan makanan yang akan disedekahkan
ditata dengan berbentuk tertentu di atas gerobak sehingga menarik dilihat
ketika dibawa berkeliling. Bahkan ada warga yang menata barang sedekahnya di
atas mobil untuk diserahkan kepada para penerimanya,’’urainya.
Ia menceritakan, agenda Panjang Mulud dimulai pada pukul 07.00 WIB sampai selesai pada pukul 12.00 WIB. Rute perjalanan sedekah berlangsung dari Masjid An Nur dan berakhir di Mushola Al Muhajirin.
‘’Saat melalui rute perjalanan sedekah yang dilalui sepanjang 1 kilometer tersebut, sekitar 70 peserta Panjang Mulud akan membagikan satu persatu barang serta makanan kepada warga yang berhak untuk menerimanya,’’ tuturnya.
Pesan moral dari agenda Panjang Mulud adalah mengingatkan
bagi semua Umat Islam yang banyak rejekinya agar selalu ingat untuk membagikan
kelebihan rejekinya kepada masyarakat tidak mampu sehingga semuanya bisa hidup
bahagia. (Benny Arianovita/ Rds)
